NEW YORK (SALAM-ONLINE):
Gara-gara mengucap basmalah, seorang anak laki-laki Muslim di New York
berumur 10 tahun ditendang dari bus kota dan dicap “teroris”.
Menurut laporan New York Post pada Senin (28/10/2013), anak
itu merasa kehilangan MetroCard-nya—sebuah kartu yang digunakan untuk
pembayaran transportasi bus atau kereta—kemudian ia mengucapkan
“bismillahirrahmanirrahiim” untuk membantu menemukan kartunya itu.
Mendengar ucapan basmalah itu supir bus yang ditumpanginya marah dan
melemparkannya dari bus.“(Anak itu) mengatakan saat ia sedang berusaha menemukan kartunya sehingga ia bisa pulang ke rumah,” kata Hyder Naqvi, pengacara keluarga anak itu yang mengajukan tuntutan ke pengadilan atas diskriminasi yang dialami anak mereka.
Insiden tersebut terjadi pada Oktober tahun lalu saat anak itu sedang dalam perjalanan pulang dari sekolahnya di Sheepshead Bay sekitar pukul 14.45, demikian gugatan yang dibacakan di Pengadilan Federal Brooklyn.
Anak tersebut dan keluarganya merasa didiskriminasi dan menuntut supir bus itu ke pengadilan dengan tuduhan diskriminasi bersifat keagamaan dan hak-hak sipil.
“Dia memang masih anak kecil, tetapi dia telah cukup usia untuk mengetahui apa itu diskriminasi,” kata Naqvi.
Proses hukum sedang berjalan. Kartu yang dicari anak itu sendiri sudah ditemukan dan ia dapat menggunakannya kembali untuk transportasi umum. (arrahmah.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jangan lupa ninggalin komentar yah...?